ASEAN Sepakat Perluas Kerjasama Pajak dan Kepabeanan
CHIANG RAI-- Sejumlah Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral di negara-negara ASEAN pekan lalu menggelar pertemuan yang bertajuk ASEAN Finance Ministers and Central Bank Governonrs (AFMGM) di Chiang Rai, Thailand.
Seperti yang dikutip dari laman www.kemenkeu.go.id Pertemuan tersebut menghasilkan beberapa kesepakatan di bidang perdagangan, investasi dan kerjasama multilateral lainnya. Salah satunya di bidang perpajakan dan kepabeanan.
Terkait perpajakan, negara-negara ASEAN sepakat untuk memperluas jaringan Perjanjian Penghindaran Pajak Beganda (P3B) antar negara ASEAN.
Selain itu, mereka juga sepakat untuk meningkatkan kerjasama inisiatif global dalam pertukaran informasi secara otomatis terkait perpajakan. Seperti kita ketahui, salah satu cara pemerintah untuk meningkatkan basis perpajakan adalah dengan memanfaatkan data.
Karena itulah pemerintah ikut ambil bagian dalam Based Erosion Profit Shifting (BEPS) action plan, khususnya dalam pertukaran informasi secara otomatis atau Automatic Exchange of Information (AEoI).
Sementara di bidang kepabeanan negara-negara ASEAN berencana mengembangkan digitalisasi dalam proses kepabeanan. Hal itu akan dilakukan dengan mengoperasionalkan ASEAN Single Windows.
Saat ini, Indonesia sudah memiliki portal Indonesia National Single Windows (INSW), untuk menekan biaya logistik.