News

Renegosiasi Kontrak Freeport Tak Ubah Skema Pajak



Renegosiasi Kontrak Freeport Tak Ubah Skema Pajak

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengisyaratkan bahwa renegosiasi perpanjangan kontrak tambang PT Freeport Indonesia kemungkinan tidak akan mengubah ketentuan perpajakan hingga izin konsesi berakhir (nail down).

Hal ini guna memberikan kepastian, baik bagi pemerintah maupun Freeport, terkait pajak yang harus dibayar oleh perusahaan tambang emas terbesar di dunia itu.

Sebelumnya, pemerintah meminta agar skema perpajakan Freeport harus menyesuaikan dengan ketentuan yang berlaku, atau menggunakan skema prevailing.

Menurutnya, pemerintah akan melihat berbagai aturan terkait untuk menetapkan detil skema perpajakan Freeport di kemudian hari. Intinya, dengan skema yang akan ditetapkan nantinya kontribusi pajak dari Freeport akan meningkat dibandingkan bila memakai ketentuan sebelumnya.

Sebelumnya, perundingan panjang antara Pemerintah Indonesia dan PT Freeport Indonesia akhirnya berujung pada kepastian pelepasan 51% saham perusahaan tambang raksasa AS itu kepada pemerintah Indonesia. Selain itu, Freeport juga setuju membangun fasilitas pengolahan dan pemurnian yang harus selesai Januari 2022.
 


Global Recognition
Global Recognition | Word Tax     Global Recognition | Word TP

Contact Us

Jakarta
MUC Building
Jl. TB Simatupang 15
Jakarta Selatan 12530

+6221-788-37-111 (Hunting)

+6221-788-37-666 (Fax)

Surabaya
Graha Pena 15th floor
Jl. Ahmad Yani 88
Surabaya 60231

Subscribe

For more updates and information, drop us an email or phone number.



© 2020. PT Multi Utama Consultindo. All Rights Reserved.
dari server baru