Akhir Pekan, Rupiah Diperkirakan Menguat
JAKARTA, KOMPAS.com- Pasar keuangan Asia diperkirakan bergerak variatif pada perdagangan Jumat (21/9/2012). Rupiah diperkirakan akan mengikuti hal itu dengan kecenderungan menguat.
Rupiah melanjutkan pelemahan dan dan ditutup diRp 9.574 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg) kemarin. Sedangkan bursa Asia sebagian ditutup turun, termasuk bursa Indonesia (IHSG). IHSG melemah 0,64 persen menjadi 4.217,52.
Sementara itu harga minyak mentah ditutup variatif. Harga Brent naik menjadi 111,49 dollar AS per barrel (+2,33 persen) dan untuk WTI turun menjadi 91,87 dollar AS per barrel (-0,12 persen).
Pasar global ditutup variatif semalam. Pasar AS naik dan pasar Eropa turun. Pasar Asia kemungkinan juga akan variatif pada perdagangan hari ini.
"Sedangkan untuk rupiah ada potensi penguatan menuju kisaran antara Rp 9.540-Rp.9.560 per dollar AS, seperti yang biasa terjadi pada hari Jumat," kata ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih.