Menkeu Purbaya Pastikan Penerimaan Pajak 2025 Shortfall
JAKARTA. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memastikan penerimaan pajak tahun 2026 akan berada di bawah target, baik yang dipatok di dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) maupun outlook pemerintah.
Mengutip bisnis.com, realisasi penerimaan pajak hingga akhir Desember 2025 kemungkinan hanya mencapai Rp1.947,2 triliun.
Adapun target yang dipatok di dalam APBN 2025 sebesar Rp2.076,9 triliun. Sedangkan target outlook tahun ini Rp2.076,9 triliun.
Kepastian shortfall tersebut tertuang di dalam simulasi yang disampaikan Direktur Jenderal Pajak pada 6 Desember 2025. Simulasi tersebut disusun berdasarkan perkiraan realisasi penerimaan dari berbagai Kantor Wilayah DJP.
Defisit Terancam Melebar
Dengan kondisi tersebut, Kemenkeu memperkirakan defisit APBN kemungkinan akan melebar dari outlook yang diperkirakan 2,78% dari PDB.
Bahkan agar aman dari ketentuan batas defisit APBN maksimal 3% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), pemerintah mengungkapkan penerimaan pajak paling tidak harus mencapai Rp2.005 triliun.
Artinya, jika dibandingkan dengan proyeksi yang disampaikan sejumlah Kanwil DJP tersebut, pemerintah masih harus mengejar penerimaan sebesar Rp57,8 triliun.
Purbaya mengatakan, pemerintah akan mengoptimalkan penerimaan negara hingga akhir tahun demi menjaga defisit tetap di bawah 3% dari PDB. (ASP)